Detail Cantuman
Advanced Search
Text
Seni Mengelola Emosi untuk Kamu yang Ingin punya Kendali atas Pikiran dan Emosi dalam DIri
Khawatir, cemas, depresi, perfeksionisme, mengkritik diri sendiri… “Kenapa aku mengulangi kebiasaan psikologis yang buruk?” “Kenapa aku banyak pikiran?” “Kenapa aku terpengaruh oleh emosi yang tidak nyaman?” “Kenapa aku mengulangi perbuatan yang kusesali?”
Pertanyaan-pertanyaan itu mungkin bisa kamu jawab setelah membaca perlahan buku Seni Mengelola Emosi karya In Hyun-Jin. Tidak hanya membahas tentang cara menghentikan pikiran negatif, kamu juga disajikan pembahasan tentang emosi serta cara untuk merasakan dan mengendalikannya. Untuk kamu yang ingin menjadi tuan atas diri sendiri, buku ini bisa menjadi teman bertumbuh yang tepat.
Prolog:
Untukmu yang menjadi dewasa tanpa mengetahui perasaan sendiri. Ada sebuah cerita yang membuat saya terpesona sejak saya masih kecil, yaitu dongeng Sepasang Sepatu Merah. Cerita ini cukup membuat saya terpesona untuk membacanya berulang kali. Bahkan ketika muak dengan akhir ceritanya yang membosankan, saya pikir cerita ini memiliki daya tarik tersendiri sehingga rela membacanya berulang kali. Ada banyak versi dari cerita ini, tetapi inilah sinopsis singkat dari apa yang saya ketahui.
Dahulu kala, hiduplah seorang gadis yatim piatu. Gadis itu memiliki sebuah keinginan, yaitu memiliki sepatunya sendiri. Dia mengumpulkan potongan kain merah yang ditemukan setiap kali pergi mengemis hingga akhirnya membuat sepatu. Sepatu itu mungkin terlihat lusuh bagi orang lain, tetapi itu adalah sepatu terbaik baginya. Saat memakai sepatu itu, bahunya menjadi tegak tanpa dia sadari dan membuatnya percaya diri.
Sampailah di suatu saat, dia tidak mendapatkan apa pun untuk dimakan sepanjang hari. Dalam keadaan lapar, hari pun semakin gelap dan turun hujan. Dia mendengar suara roda kereta kuda dari suatu tempat. Saat menengadahkan kepalanya, dia melihat sebuah kereta kuda berhenti di depannya. Di dalam kereta itu, seorang wanita tua berpakaian mencolok menjulurkan kepalanya dan bertanya kepada gadis itu apa yang sedang terjadi. Setelah mendengar cerita sang gadis, wanita tua itu memintanya naik ke kereta dan membawanya ke rumah.
Ketersediaan
252244 | 152.4 JIN s | Perpustakaan STKIP Al Hikmah (000-199) | Sedang Dipinjam (Jatuh tempo pada2025-11-17) |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
152.4 JIN s
|
Penerbit | Gramedia Widiasarana Indonesia : Jakarta., 22 Feb 2025 |
Deskripsi Fisik |
328 hlm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9786020531397
|
Klasifikasi |
152.4
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain